10 Fakta Menarik Tentang Kentut

Kepolicious - Sahabat Kepolicious Kentut atau si “Angin Jahat” sering kali membuat orang sebal. Sebegitu dahsyatnya kentut, sehingga gas tidak berwujud ini mampu membuat acara nonton bareng jadi  buyar, acara makan malam romantis gagal, dan banyak orang jadi belajar bagaimana caranya untuk menahan nafas dengan benar agar gas tersebut tidak terhirup. Walaupun begitu, berbahagialah manusia ketika masih mampu untuk mengeluarkan gas kentut, karena mereka terbukti masih sehat. Ada beberapa fakta menarik tentang kentut yang mungkin sahabat kepolicious perlu tahu dan berikut adalah 10 fakta menarik tentang kentut :

1. Kentut adalah Hasil Dari Reaksi Kimia di Usus


Kentut atau Flatus berasal dari dalam usus. Di dalam usus manusia terdapat gas yang berasal dari udara yang tertelan, gas yang hijrah ke usus dari darah, dan gas yang berasal dari reaksi kimia dalam proses pencernaan. Kumpulan gas-gas ini akan masuk semua ke usus dan menunggu untuk dikeluarkan lewat dubur. Setelah dikosongkan, usus siap untuk menerima tampungan gas-gas berikutnya dari dalam tubuh.


2. Kentut Mengandung Beberapa Jenis Gas Beracun


Jika ada yang mempertanyakan apa saja kandungan yang terdapat dalam kentut, jawabannya bermacam-macam. Komposisi kentut setiap orang bervariasi, tergantung makanan dan minuman yang dikonsumsinya. Jika anda menyerap banyak udara, maka kentut anda akan memiliki kandungan banyak nitrogen. Oksigen akan terserap oleh tubuh sebelum sampai di usus. Namun jika anda makan dengan tergesa-gesa, kadang oksigen juga terbuang melalui kentut karena tak sempat diserap oleh tubuh.  Hasil reaksi kimia dan bakteri dalam usus akan menghasilkan karbondioksida dan sulfur. Beberapa bakteri yang tak sengaja anda konsumsi juga bisa mengeluarkan gas metana dan hydrogen. Jika anda menahan kentut dalam waktu lama, usus akan dapat menyerap gas beracun ini melalui dindingnya. Jadi lebih baik cepat dikeluarkan, yah!

3. Orang Normal Kentut 14x Sehari

Tahukah anda, setiap manusia normal sesungguhnya bisa menghasilkan kentut/ flatus sebanyak setengah liter per hari dalam keadaan sehat walafiat. Setengah liter gas jahat ini dapat dibagi menjadi rata-rata empat belas kentut per hari. Setiap saat, gas yang dikeluarkan berbeda volume, bisa sedikit dan berbau atau banyak, berbunyi keras dan tak berbau.  Namun ada beberapa orang yang mengalami kentut berlebihan atau IBD (Irritable Bowel Disease) karena ada masalah dalam organ pencernaan. Ada juga orang yang sulit untuk kentut karena ada sumbatan pada ususnya.  Adakah yang pernah menghitung jumlah kentutnya setiap hari? Dan jika kamu melakukan kentut terus selama 6 tahun 9 bulan, kamu bisa menghasilkan energi setara bom atom.

4. Anda Bisa Membuat Orkestra Musik Kentut

Di  beberapa film komedi ada adegan beberapa orang membuat musik dengan kentut. Orkestra musik kentut juga sering mengilhami beberapa potong komik lucu. Beberapa musikus kreatif bahkan memasukkan nada tone kentut untuk dibuat nada dering di handphone. Sesungguhnya adegan guyonan tersebut terilhami dari beberapa nada berbeda yang dikeluarkan kentut. Kentut mengeluarkan bunyi karena vibrasi atau getaran yang tercipta saat kentut keluar dari lubang anus. Tehniknya sama saja seperti udara yang keluar dari lubang tiup balon. Keras dan variasi bunyi yang keluar tergantung jumlah volume, tekanan, dan kecepatan gas yang dikeluarkan.

5. Pada Beberapa Kebudayaan, Kentut di Depan Umum Tidak Melanggar Etika


Meskipun kebanyakan budaya di dunia, termasuk di Indonesia, kentut di depan umum adalah sesuatu hal yang memalukan dan melanggar etika, tapi ada beberapa budaya yang tidak mempermasalahkan jika ada seseorang yang kentut di depan umum, bahkan mereka justru menikmatinya. Seperti Suku Indian di Amerika Selatan yang bernama Yanomami misalnya, kentut adalah cara mereka saling menyapa satu sama lain. Selain itu, Di Roma kuno, Kaisar Claudius mengesahkan undang-undang yang menyatakan bahwa memperbolehkan kentut di saat perjamuan makan malam kerajaan, karena khawatir menahan kentut dapat berdampak buruk bagi kesehatan.

Di China bahkan ada pekerjaan khusus untuk mencium bau kentut orang lain, dan gaji yang diberikan pun cukup besar yaitu $50.000 per tahun atau kurang lebih sekitar Rp. 41.600.000 per bulan. Bagi Anda yang hobi untuk mencium bau kentut orang lain dan tahan dengan berbagai macam bau yang dihasilkan, tidak ada salahnya Anda mencoba melamar pekerjaan ini.

6. Kentut Yang Tak Bersuara Lebih Mematikan dari Yang Berbunyi Keras


Pernahkah anda perhatikan dan bandingkan, mana yang lebih berbau: kentut yang keras atau kentut tak berbunyi? Tentunya kentut tak bernada, baunya lebih aduhai dan semerbak membunuh. Semua orang tahu bahwa salah satu komposisi pembuatan kentut adalah bakteri dalam organ pencernaan. Fermentasi bakteri dari proses pencernaan akan menghasilkan gas bersuhu hangat. Semakin banyak bakteri maka baunya akan semakin busuk dan beracun. Gas seperti ini harus segera dikeluarkan dari usus, karena jika dibiarkan lama, dinding usus akan menyerap gas buangan beracun ini kembali. Karena itu walau jumlahnya sedikit, namun lebih hangat dan berbau dari gas buangan dengan kandungan racun minimal. Karena volumenya kecil, tidak perlu tekanan besar untuk membuang kentut melalui dubur. Tekanan yang kecil akan menciptakan suara yang kecil atau bahkan silent mode. Inilah asal muasal bagaimana kentut minimalis nan busuk tercipta.

7. Mitos Laki-laki Lebih Sering Kentut Daripada Perempuan Tidak Benar


Semua  manusia akan membuang gas buangan dalam tubuh melalui kentut. Bersyukurlah jika anda masih bisa kentut karena orang yang mengalami sakit pencernaan justru tidak bisa kentut dan menderita sakit perut. Mitos yang mengatakan laki-laki lebih banyak mengeluarkan kentut tidak benar karena hal ini tidak ada hubungan dengan gender. Mungkin perempuan lebih tau etika dan cara menyembunyikan bunyi kentut yang keras sehingga terlihat lebih jarang kentut dari kaum Adam.

8. Anda Tidak Bisa menghilangkan kentut dengan menahannya


Mungkin sebagian dari Anda akan menolak mengenai fakta kentut yang satu ini, karena sebesar apapun usaha anda untuk menahan kentut, Anda akan tetap mengeluarkannya pada saat tubuh Anda rileks dan tanpa disadari gas tersebut akan keluar saat Anda tidur. Bahkan ketika kita meninggal, gas yang ada di perut kita juga akan keluar dengan sendirinya. Jadi jika Anda merasa akan kentut, lebih baik anda mencari tempat sepi dan segera mengeluarkannya, karena sering menahan kentut bisa menyebabkan kembung dan kemungkinan terburuk lainnya adalah wasir.

9. Jika Tidak Bisa Kentut Lancar, Minum Saja Susu


Seperti kita tahu, makanan dan minuman yang kita konsumsi mempengaruhi komposisi dan volume kentut. Beberapa orang yang mengalami masalah pencernaan sering mengeluh tidak bisa kentut dan dianjurkan untuk minum susu sapi murni. Hal ini dikarenakan proses kimia pencernaan susu di dalam usus akan menghasilkan gas yang banyak. Makanan yang menyebabkan banyak kentut lainnya adalah jagung dan kubis.  Kandungan susu juga bagus untuk memperbaiki pencernaan yang bermasalah.

10. Kentut Tidak Bisa Dijadikan Pengganti BBG (Bahan Bakar Gas)


Flatus atau kentut memang mengandung gas yang bisa terbakar seperti metana, hidrogen yang mudah terbakar dan sedikit oksigen. Seperti yang kita tahu gas alam juga mengandung hidrogen seperti ini. Kalaupun kentut bisa terbakar, nyala apinya akan berwarna biru muda karena kandungan hidrogen di dalamnya.  Sayangnya, konsistensi gas kentut lain dan suhu flatus juga tak begitu tinggi untuk memulai pembakaran.  Jadi jangan berharap dapat mengganti gas kompor anda dengan gas alternatif dari kentut ya. Kentut berbau mengandung sedikit oksigen dan banyak sulfur, wajar saja ada orang yang mengalami pening dan pingsan jika mencium bau kentut busuk berturut-turut. Jika tak dapat membuat gas alternatif kentut, mungkin suatu saat ada yang berinisiatif membuat senjata pemingsan berbahan dasar kentut.

Itu dia 10 Fakta menarik tentang kentut, semoga menambah pengetahuan ya...

0 komentar:

Post a Comment